Menjelang operasional Bandara Internasional Dhoho di Kediri yang semakin dekat, berbagai aspek terus disiapkan. Termasuk diantaranya adalah maskapai yang akan menjajaki landasan pacu Bandara Internasional Dhoho Kediri.
Dilansir Radar Kediri (Jawapos Grup), saat ini sudah ada dua maskapai yang mengantongi izin terbang di Bandara Internasional Dhoho. Adalah Super Air Jet dan Batik Air yang sudah siap untuk membuka rute penerbangan dari Bandara Dhoho.
Dua maskapai tersebut telah mengantongi izin terbang dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk membuka penerbangan dari dan menuju Bandara Kediri tersebut.
Berdasar penjelasan sumber koran yang enggan disebutkan namanya, maskapai Super Air Jet nantinya akan membuka lima rute penerbangan di Bandara Internasional Dhoho.
Sementara untuk Batik Air, masih tiga rute saja yang sudah memperoleh persetujuan dari Kementerian Perhubungan. “Persetujuan terbang untuk SAJ itu ada lima rute dari dan ke Bandara Dhoho. Untuk Batik Air sudah keluar tiga persetujuan rute,” ucap sumber koran.
Diketahui sebelumnya, Bandara Internasional Dhoho memang membuka lima rute penerbangan domestik sebagai awal operasionalnya. Diantaranya adalah Kediri-Denpasar, Kediri-Jakarta, Kediri-Batam, Kediri-Banjarmasin, dan Kediri-Balikpapan.
Sedangkan untuk maskapai yang akan membuka rute penerbangan di Bandara Dhoho, rencananya akan ada lima maskapai, yaitu Lion Air, Sriwijaya Air, dan Citilink. Namun hingga kini, tiga maskapai tersebut masih belum memiliki izin terbang di Bandara Internasional Dhoho dari Kemenhub.
Sementara, terkait dua maskapai yang telah mengantongi izin terbang, keduanya masih belum bisa beroperasi dalam waktu dekat. Hal itu disebabkan karena sertifikat sementara Bandar Udara Dhoho yang belum juga turun dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Di lain sisi, jadwal operasional Bandara Internasional Dhoho akan dilaksanakan pada Jumat (29/12) mendatang.
Sementara untuk peresmian, Bandara Dhoho akan dilakukan langsung oleh Presiden Jokowi atau Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada Januari 2024 nanti.
Menanggapi hal itu, Pemkab Kediri terus mengebut pembangunan sarana dan prasarana pendukung bandara. Hingga kini, setidaknya sudah ada dua pekerjaan rumah yang telah diselesaikan Pemkab Kediri, yakni penambahan lampu penerangan jalan umum (LPJU) di Desa Tiron dan penambahan rambu lalu lintas. Sementara untuk PR lain yang masih belum terselesaikan, Pemkab Kediri mengaku akan segera menyelesaikannya dalam waktu dekat. (jp)