Rampak Sarinah Deklarasi Dukung JKW-KMA
KOMUNITAS PERISTIWA

Rampak Sarinah Deklarasi Dukung JKW-KMA

Bertempat di Bukit Bunda di Kec Kademangan, Kab Blitar sekitar 300 anggota Rampak Sarinah mendeklarasikan dukungan kepada pasangan capres-cawapres No 1 yaitu Jokowi – Ma’ruf Amin.

Deklarasi pada pekan lalu itu diawali dengan pemaparan Eva Kusuma Sundari, penggagas gerakan Rampak Sarinah terkait kinerja Jkw-JK terhadap kelompok perempuan.

“Ada sekitar 10 juta perempuan dijadikan penerima manfaat langsung dari Program PKH. Selain itu telah ada 4 juta lebih perempuan pengusaha baru di bisnis mikro yang mendapat kredit antara Rp 2-10 juta tanpa agunan dari Permodalan Nasional Madani,” jelas politisi PDI Perjuangan yang juga anggota DPR RI ini.

Selain itu, kesuksesan pemerintah dalam mengendalikan harga sehingga inflasi rendah sangat menolong para ibu yang setiap hari bergelut dengan kebutuhan-kebutuhan praktis.

Pengendalian living cost yang rendah adalah sikap responsive pemerintah terhadap para perempuan yang jadi manager rumah tangga pengatur pengeluaran untuk sekolah, kesehatan, transportasi, pangan, sandang dan lain-lain.

“Bisa dibayangkan bagaimana bersukanya para ibu Papua dengan kebijakan satu harga BBM dan adanya tol laut yang menekan harga-harga kebutuhan dasar di Indonesia Timur,” ujar Eva Sundari.

Eva Sundari juga mengingatkan bahwa skema proteksi sosial dalam Program Keluarga Harapan (PKH) terbukti efektif berkontribusi pada pengurangan kemiskinan secara signifikan hingga satu digit (9,8%).

“Jangan lupa, bahwa perempuan paling rentan untuk menjadi jatuh miskin. Sehingga program dana desa, sertifikasi tanah sebesar 10 jt ha, dan kehutanan sosial 35 ha juga berdampak pada perbaikan status perempuan,” kata Eva menjelaskan kebijakan pemerintahan Jokowi dari perspektif perempuan.

Kebijakan Jokowi-Ma’ruf kedepan yang akan fokus ke human investment programs alias pembangunan sumber daya manusa (SDM), terutama untuk para perempuan dan para gadis meyakinkan kelompok perempuan atas konsistensi Jokowi terhadap pemihakan ke perempuan.

“Setelah Jokowi berhasil menaikkan IPM Indonesia ke jenjang cluster tinggi maka kita harus dukung tren kemajuan-kemajuan untuk rakyat berlanjut,” kata Eva memompa semangat para ibu.

Salah satu tekad gerakan perempuan tersebut adalah melakukan kampanye positif dan mencerdaskan dari pintu ke pintu, dari hati ke hati. Pada akhir acara, para anggota Rampak Sarinah menyanyikan beberapa lagu dan menari bersama-sama mulai Mars Rampak Sarinah, Goyang Dayung, Meraih Mimpi dan lagu-lagu lokal.

Para anggota Rampak Sarinah yang berdatangan dari Kediri, Tulungagung dan Blitar diingatkan untuk menjalankan strategi kampanye yang telah disusun per kelompok. (sak)