Sejak tahun 2018, Jalan Trans di Provinsi Papua Barat sepanjang 1.071 km telah tersambung dan terus ditingkatkan kondisinya.
Hingga tahun 2019 yang sudah beraspal sepanjang 743 km dan sisanya masih agregat atau perkerasan tanah.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan Jalan Trans Papua terus dilanjutkan dan ditargetkan untuk bisa dilanjutkan sisa pembangunan sekitar 32 km.
Selain infrastruktur konektivitas, dibangun pula hunian layak huni bagi masyarakat Papua Barat, di antaranya dengan membangun 222 unit rumah khusus di Kabupaten Pegunungan Arfak dan Kaimana.
Sejak tahun 2015, Kementerian PUPR juga menyalurkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) sebanyak 640 unit rumah di dua kabupaten tersebut. (ist)