Ganjar Serap Aspirasi Langsung Rakyat
KOMUNITAS PERISTIWA

Ganjar Serap Aspirasi Langsung Rakyat

Rumah Abdurrahman di Kampung Way Jepara, Lampung Timur, mendadak ramai pada Kamis (26/10) malam. Puluhan warga berduyun-duyun ke rumah tua khas rumah adat Lampung tersebut dengan gembira.

Sejak sore, mereka memadati halaman rumah Abdurrahman. Beberapa di antara mereka heboh dengan isu bahwa calon presiden (capres) 2024 Ganjar Pranowo akan datang ke kampung tua di Lampung itu. Ganjar akan menginap di Lamban, sebutan rumah adat Lampung berbentuk panggung milik Abdurrahman.

’’Masak iya Pak Ganjar mau datang dan menginap di sini? Apa mungkin? Nggak percaya deh, jangan-jangan hoaks. Pak Ganjar itu pejabat, tokoh nasional yang juga calon presiden,” bisik-bisik mereka.

Dan benar saja, sekitar pukul 18.00 WIB sebuah mobil Innova hitam berhenti di halaman rumah Abdurrahman. Dari dalam mobil, keluar sosok yang tak asing bagi mereka. Seorang pria yang identik dengan rambut putihnya membuat suasana langsung heboh.

”Pak Ganjar, Pak Ganjar benar-benar datang. Wah, seperti ketiban pulung ini, kampung kita didatangi Pak Ganjar,” teriak warga semringah dan berebut menyalami Ganjar dan minta berfoto bersama.

Ganjar dengan ramah menyalami warga. Dia juga meminta izin untuk menginap di rumah Abdurrahman. ”Makasih Bapak-Ibu, izin saya mau ngrepoti. Numpang menginap di sini sekaligus ingin mendengarkan aspirasi dari masyarakat,” ucap Ganjar.

Ganjar kemudian diajak masuk Abdurrahman ke rumah panggung peninggalan nenek moyang itu. Rumah yang terbuat dari kayu tersebut cukup menarik perhatian Ganjar. Dia mengagumi detail demi detail bangunan yang menurut informasi Abdurrahman sudah berusia lebih dari 80 tahun itu.

”Bagus ya rumahnya, ini rumah adat Lampung ya? Wah, detailnya menarik dan terlihat masih kokoh meski tadi katanya sudah berusia puluhan tahun,” ucap Ganjar.

Mantan gubernur Jawa Tengah dua periode itu sempat ngobrol bersama Abdurrahman dan beberapa perwakilan warga. Setelah mandi dan bersih-bersih, Ganjar turun ke halaman untuk menyapa puluhan warga yang menunggunya sejak sore. Ganjar dan warga kemudian ngobrol lesehan dengan gayeng.

Abdurrahman, sang pemilik rumah, tak pernah menyangka, sosok yang dia kagumi dan selama ini hanya bisa dilihatnya di media sosial atau televisi datang ke rumahnya dan mau menginap. ”Saya sampai nggak bisa berkata-kata,” tuturnya.

Ganjar memang tidak seperti pejabat pada umumnya, yang berjarak dengan rakyat dan selalu hidup dalam kemewahan. ”Semoga beliau bisa menjadi pemimpin di negeri ini karena rakyat memang butuh pemimpin seperti Pak Ganjar yang sederhana dan merakyat. Semoga semua cita-citanya terkabul,” pungkasnya. (gp)