Dukungan Bank Jatim Bagi Pekerja Migran
EKONOMI BISNIS PERISTIWA

Dukungan Bank Jatim Bagi Pekerja Migran

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) memberikan dukungan kepada terhadap Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Jawa Timur.

Dukungan bankjatim berupa penyerahan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa satu unit mobil ambulans kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim, Selasa (21/11) di UPT Balai Latihan Kerja Surabaya.

Penyerahan dilakukan Direktur Keuangan, Treasury & Global Services bankjatim Edi Masrianto kepada Kepala Disnakertrans Jawa Timur Himawan Estu Bagijo saat kegiatan Job Market Fair.

Edi menjelaskan, bankjatim telah diamanati stakeholder tidak hanya untuk menghasilkan finansial seperti dividen saja, tetapi juga harus memberikan value atau manfaat kepada masyarakat Jatim.

”Jadi, penyerahan ambulans ini adalah salah satu bentuk kepedulian kami kepada masyarakat Jawa Timur, khususnya PMI. Kali ini kita support dalam bentuk ambulans untuk memfasilitasi PMI yang sedang sakit agar cepat mendapatkan pertolongan. Semoga bisa bermanfaat dan membawa berkah untuk kita semua,” paparnya.

Edi menegaskan, selain memberikan dukungan secara sosial, bankjatim juga memfasilitasi transaksi keuangan PMI di luar negeri dengan aplikasi JConnect Remittance.

Kinerja dari JConnect Remittance pun luar biasa. Keuangan para pekerja migran dalam empat bulan tercatat mencapai Rp 2 triliun lewat bankjatim. Belum dolarnya yang sudah mencapai di atas 100 juta dolar AS.

”Itu baru di satu tempat Malaysia. Berikutnya kami akan punya kerja sama dengan Korea, Taiwan, dan Hongkong. Potensinya memang sangat besar, semoga ini bisa memberikan value kepada PMI, keluarganya, dan masyarakat Jatim pada umumnya,” ungkapnya.

JConnect Remittance adalah layanan perbankan yang disediakan bankjatim untuk mengirimkan uang dalam bentuk valuta asing dari luar negeri ke dalam negeri.

Begitupun sebaliknya. Menurut Edi, mayoritas tujuan imigran yang bekerja di luar negeri adalah untuk menyejahterakan keluarganya. Maka dari itu, bankjatim membantu para imigran Indonesia untuk mengirim uang kepada keluarganya secara real time selama 24 jam lewat JConnect Remittance.

”Kami berharap, para PMI dari Jawa Timur dapat lebih cepat dan aman dalam melakukan transaksi pengiriman uang antar negara,” ungkapnya.

Sementara itu, Himawan Estu Bagijo mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bankjatim atas bantuan yang diberikan ini. Dia berharap semoga kerja sama ini bisa terus terjalin demi memberikan dampak positif kepada masyarakat.

”Selain itu, kami juga mengucapkan terima kasih kepada bankjatim karena sudah terlibat dalam mendidik pekerja migran terkait literasi keuangan. Perlu diketahui saat ini di Malaysia sudah bisa transaksi keuangan secara online dengan bankjatim. Jadi ini sebagai upaya kita bersama untuk mengurangi kebocoran keuangan pekerja migran Jawa Timur,” pungkasnya. (ita)