Perum Bulog bersama dengan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) dan Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo) melakukan penandatangan nota kesepamahaman (Memorandum of Understanding/MoU) di Kantor Pusat Bulog, Jakarta.
Kerjasama tersebut ditandatangani langsung oleh Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti, Ketua Umum Aprindo Roy Mandey dan Ketua umum Asparindo Y Joko Setyanto.
Direktur Utama Bulog Djarot Kusumayakti mengatakan penandatanganan ini akan menjadi landasan bagi pelaksanaan penyediaan komoditi pangan pokok dengan mitra atau rekan usaha. Sehingga pendistribusian pangan pokok dengan kualitas baik dan harga terjangkau sesuai arahan pemerintah bisa berjalan dengan baik.
Nota kesepahaman ini akan menjadi landasan bagi pelaksanaan kerja sama dengan mitra atau rekan usaha dalam penyediaan komoditi pangan pokok kepada para pedagang pasar tradisional dan ritel di seluruh Indonesia.
“Jadi pendistribusian pangan pokok kepada konsumen dengan mutu baik dan harga sesuai pemerinrah untuk stabilisasi harga pangan,” ujar Djarot Kusumayakti dalam penandatanganan nota kesepakatan di Kantor Pusat Bulog, Jakarta, Senin (27/11).
Djarot berharap jika kerjasama ini bisa ditingkatkan dengan asosiasi lainya. Sehingga target pemerintah dalam memeratakan distribusi bisa terlaksanakan dan terus berkembang.
Melalui prinsip korporasi nantinya diharpakan seluruh prses dapat ditangani dengan baik dengan manfaatan kompetensi bisnis kedua belah pihak. Sehingga kedaulatan pangan dapat tercapai.
“Jadi kerjasama ini harus bisa ditingkatkan dengan asosiasi lainnya sehingga jaringan pemasaran Bulog dan target pemerintah dalam memeratakan distribusi dapat berkembang. Saya harap kerja sama ini dapat diaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” jelasnya.
Sementara Ketua Umum Aprindo Ro Mandey menyambut positif kerjasama tersebut. Karena dengan kerjasama tersebut, masalah-masalah utama para peritel modern bisa terselesaikan. Dan dengan kerjasama ini dapat ditindak lanjuti ke seluruh toko dari barat ke timur.
“Karena kita harap adalah ketersediaan pangan, stok, ini adalah nafas kegiatan kami. Ketika stok cukup kami berdagang dengan baik, melayani masy dengan baik serta dapat penuhi harapan pmerintah. Lalu harapan kami juga kestabilan harga. Dengan kerja sama ini tentu dinamika itu dapat terjawab terselesaikan,” jelasnya.
Sementara Ketua Umum Asparindo Y Joko Setyanto kerjasama ini membantu menekan gejolak harga beberapa kebutuhan pokok yang dijual di pasar. Khususnya menjelang hari besar seperti Natal dan Tahun Baru yang rawan mengalami pergolakan. “Menjelang hari-hari besar, beberapa komoditi sering kali bergolak. Diharapkan hari ini kita bisa kerjasama terus menerus,” jelasnya. (sak)
