PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bank Jatim bersama Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim menandatangani MoU, Selasa (14/03) di UPT BLK Disnakertrans Jatim, bersamaan dengan pembukaan pelatihan serentak BLK Provinsi Jatim.
MoU yang ditandatangani Direktur Manajemen Risiko Bank Jatim Eko Susetyono dan Kepala Disnakertrans Jatim Himawan Estu Bagijo dengan disaksikan langsung Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, meliputi kerja sama penyediaan kandidat (sebagai source) tenaga magang Jatimers Internship Program (JIP).
Menurut Eko, dengan perjanjian tersebut menjadikan Bank Jatim sebagai mitra UPT BLK di lingkungan Disnakertrans Jatim dalam program pemagangan bagi alumni peserta pelatihan yang dilaksanakan UPT Balai Latihan Kerja.
”Tujuannya cukup banyak. Antara lain memudahkan Bank Jatim mendapatkan calon tenaga magang dengan kualifikasi yang sesuai standar perusahaan, serta memudahkan alumni peserta pelatihan UPT BLK mendapatkan kesempatan mengikuti program pemagangan di Bank Jatim,” paparnya.
Tujuan lainnya meningkatkan kompetensi serta meningkatkan kualitas SDM melalui sistem Pelatihan yang berbasis kompetensi dan penertiban Sertifikat Kompetensi yang diregistrasi melalui Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
“Jadi, Disnaker menyediakan kandidat tenaga magang yang memenuhi kualifikasi untuk mengikuti rangkaian seleksi JIP di Bank Jatim. Ini merupakan komitmen kami dalam mendukung program Gubernur Jatim untuk memperluas lapangan pekerjaan,” lanjut Eko.
Adapun untuk proses penyediaan tenaga magang tersebut didasarkan pada standar syarat-syarat serta kualifikasi tertentu yang ditetapkan Bank Jatim.
Program pemagangan merupakan satu cara cepat menghasilkan calon tenaga kerja yang memiliki skill kerja sesuai kebutuhan jabatan yang ada di perusahaan sehingga siap bekerja.
”Saya secara khusus mengucapkan terimakasih kepada Bank Jatim yang nantinya akan menjadi tempat magang untuk anak-anak bisnis manajemen. Dengan magang, mereka akan mempunyai keterampilan cukup sehingga saat sudah masuk dunia kerja, mereka bisa lebih siap,” imbuh Himawan Estu Bagijo.
Khofifah juga turut mengucapkan terimakasih kepada Bank Jatim karena telah memberikan penguatan kepada seluruh sektor di Jawa Timur.
”Terima kasih semuanya yang punya semangat untuk bisa menatap masa depan dengan penuh harapan dan kesuksesan,” tutupnya. (ita)