PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) kembali meraih penghargaan prestisius. Kali ini, emiten dengan kode BJTM tersebut berhasil menjadi pemenang dalam CSA Awards 2023 untuk kategori The Best Innovation in Regional Banking. CSA Awards merupakan ajang penganugerahan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) dan CSA Community.
Penghargaan diterima Corporate Secretary bankjatim Wioga Adhiarma Aji, Kamis (23/11) di Menara 165 Granada Ballroom Jakarta. Penganugerahan ini diberikan kepada emiten yang memenuhi kriteria berdasarkan kinerja positif yang diukur dari berbagai aspek.
Dengan fokus sebagai bentuk dedikasi dari AAEI dan CSA Community untuk membangun pasar modal Indonesia yang berkelanjutan serta membangun kepercayaan bagi para investor, CSA Awards hadir sebagai platform untuk memberikan apresiasi kepada para emiten.
Direktur Utama bankjatim Busrul Iman mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas award yang telah diberikan kepada perusahaan.
”Penghargaan ini tentu saja akan semakin memotivasi kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan daya saing, layanan, serta kinerja perusahaan secara berkelanjutan demi mendukung pertumbuhan ekonom. Kami harap penghargaan dari CSA Awards mampu meningkatkan kepercayaan investor terhadap kinerja bisnis bankjatim ke depan,” katanya.
Busrul menjelaskan, penghargaan kategori The Best Innovation in Regional Banking yang berhasil diraih oleh perusahaan tersebut tidak lepas dari adanya lima pilar transformasi yang telah diterapkan sejak tahun ini dalam rangka mewujudkan visi bankjatim untuk menjadi BPD nomor 1 di Indonesia.
“Lima pilar transformasi itu antara lain transformasi organisasi, transformasi human capital, transformasi digital, transformasi rule making rule, dan aksi korporasi. Semua ini kami lakukan agar di setiap gerakan bankjatim mulai dari layanan hingga produk selalu berorientasi terhadap kemaslahatan dan kemanfaatan masyarakat,” paparnya.
Berkat transformasi lima pilar itu juga sampai dengan bulan kesembilan di tahun 2023, kinerja bankjatim menunjukkan angka yang positif.
Antara lain asset tumbuh sebesar 8,69% (YoY) atau sebesar Rp107 triliun dengan kontribusi dari peningkatan asset produktif yaitu kepemilikan surat berharga yang naik 10,29% (YoY), penyaluran kredit tumbuh 12,61% (YoY) dan pengelolaan asset produktif perseroan menghasilkan pendapatan bunga yang tumbuh 3,8% (YoY) dengan laba bersih di bulan September 2023 sebesar Rp 1,09 triliun.
Sementara itu, dengan mengusung tema growth to sustainability: navigating the capital markets, tahun ini CSA Awards 2023 hadir dengan beberapa rangkaian acara. Di antaranya adalah CSA Research Competition, Unboxing Emiten, dan Market Outlook 2024.
Chief Organizer of CSA Awards 2023 Haryajid Ramelan mengungkapkan, latar belakang adanya kegiatan ini karena meningkatnya jumlah investor di pasar modal menjadi salah satu bukti bahwa masyarakat semakin sadar akan pentingnya investasi dalam memperoleh keuntungan jangka panjang.
Namun, di sisi lain tantangan untuk menghadapi fluktuasi perekonomian global yang tidak menentu juga semakin besar. Perubahan kondisi politik dan kebijakan ekonomi dapat menimbulkan risiko bagi para pelaku pasar modal.
”Untuk itu kami memandang perlu adanya wadah bagi para pelaku pasar modal seperti investor, emiten, akademisi, praktisi, dan para professional untuk saling bertukar informasi dan pengetahuan guna menyiasati kondisi ekonomi saat ini. Kami harap melalui rangkaian CSA Awards 2023 ini akan terbentuk kerja sama yang sinergis dan harmonis antara para pemangku kepentingan di pasar modal Indonesia,” tegasnya.
Ketua Tim Juri Prof Roy Sembel menambahkan, saat ini jumlah emiten terus bertumbuh. Tahun lalu masih di angka 800 emiten, tahun ini sudah tembus di angka 900 emiten. Sehingga penilaiannya pun harus mencakup keseluruhan, selain berdasarkan industri, kinerja bisnis dan keuangan, prospek bisnis, kepatuhan atas ketentuan termasuk ESG, serta perkembangan dan daya tahan emiten dalam bisnis.
”Jadi apresiasi kita berikan tidak semata kepada emiten yang bluechips dan sektor-sektor yang mendominasi pasar modal, tapi yang bertumbuh dan berinovasi pun kita beri penghargaan seperti bankjatim,” ujarnya. (ita)