Festival atau pameran kuliner di Jalan Tunjungan Surabaya akan kembali digelar, namun kali ini konsepnya berbeda. Jika tahun-tahun sebelumnya berbagai kuliner ikut menyemarakkan Festival Kuliner Tunjungan, tapi kali ini hanya angkringan atau jajanan tradisional yang bisa menyemarakkan festival kuliner di jalan bersejarah itu.
Dengan konsep Kuliner Angkringan Tunjungan 2017, maka semua angkringan yang ada di Kota Surabaya akan berkumpul memanjakan warga Kota Surabaya di Jalan Tunjungan itu. Para pemilik angkringan akan membawa kreatifitasnya masing-masing dalam menyajikan jajanan tradisional.
“Acaranya pada Hari Sabtu, 19 Agustus 2017 mulai pukul 16.00-22.00 WIB di sepanjang Jalan Tunjungan. Acara ini juga bertujuan untuk menyemarakkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, sehingga kami perkirakan ini akan ramai nanti,” kata Kabid Promosi Wisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya, Dayu Kade Asritami kepada media, Sabtu, (12/8).
Menurut Dayu, konsep acara tahun ini memang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Sebab, kalau tahun lalu semua kuliner bisa mengikuti festival Tunjungan, tapi tidak untuk tahun ini. Pada tahun ini hanya dikhususkan bagi para angkringan yang ada di Kota Surabaya. “Sudah ada kurang lebih 100 angkringan yang daftar kepada kami untuk mengikuti acara tersebut. Jumlah ini juga masih bisa bertambah,” ujarnya.
Dayu menjelaskan, untuk mengikuti acara itu harus daftar kepada tim dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang memang ditugasi khusus untuk menerima para peserta atau pemilik angkringan.
“Yang perlu diperhatikan juga pada Hari Sabtu, 19 Agustus 2017, sepanjang Jalan Tunjungan akan ditutup total, diperkirakan sejak pagi hingga pukul 24.00,” pungkasnya. (yul)
