Pasangan suami istri (pasutri) bergelar doktor mewarnai prosesi Wisuda ke-130 ITS di Graha Sepuluh Nopember ITS, Minggu (22/09). Pasutri tersebut adalah Dr Rajabal Akbar SSi MSc dan Dr Egi Yuliora SSi MSi, keduanya lulus S3 Departemen Teknik Perkapalan Fakultas Teknologi Kelautan (FTK) secara bersamaan.
Egi Yuliora menceritakan pertemuannya dengan sang suami yang akrab disapa Raja kali pertama di Program Studi (Prodi) Fisika Universitas Riau (Unri) 16 tahun silam. “Dari pertemanan tersebut, timbul rasa untuk saling mendukung dan menjaga satu sama lain,” ujarnya.
Terpisah oleh jarak bukan menjadi penghalang untuk bisa menikah pada tahun 2018, saat keduanya menempuh pendidikan program magister (S2). Saat itu Raja lebih memilih melanjutkan studi di Prodi Fisika Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Egi memilih Prodi Fisika Institut Teknologi Bandung (ITB).
Untuk menempuh pendidikan doktoral, keduanya melangkahkan kaki bersama di kampus ITS, dengan mengambil konsentrasi yang sama terkait hidrodinamika kapal. “Dalam menjalankan pendidikan, kami selalu berusaha menjadi teman diskusi keilmuan yang suportif dan menjaga komunikasi dengan baik,” ujar Egi.
Egi Yuliora kelahiran 31 Juli 1988 ini menambahkan, saat menyelesaikan tugas disertasinya, dirinya dan Raja bergantian menjadi promotor satu sama lain. Mereka saling mengevaluasi dan memberi masukan agar dapat menyelesaikan tugas segera dan beralih menjalankan kegiatan rumah tangga.
Egi mengaku terinspirasi untuk meneruskan langkah meraih gelar profesor bersama Raja seperti yang telah diraih oleh Prof Herman Pratikno ST MT PhD yang juga berasal dari Departemen Teknik Kelautan FTK ITS. Ia bersama istrinya Prof Harmin Sulistyaning Titah ST MT PhD dari Departemen Teknik Lingkungan ITS.
Pasangan Herman dan Harmin berhasil dikukuhkan bersama sebagai profesor ITS di Auditorium Gedung Research Center ITS, Maret 2024 lalu. “Semoga perjuangan kita dapat membawa manfaat untuk banyak orang,” kata Egi mengakhiri. (rri)