Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap penerapan sistem one way di sepanjang ruas tol Cikampek menuju Semarang, efektif menekan kemacetan saat Mudik Lebaran 2023. Apalagi, dari hasil pantauan udara, terlihat situasi lalu lintas lancar dan tidak ada kepadatan kendaraan.
Hal itu disampaikan Ganjar dalam sambutannya, saat mendampingi Menteri PUPR RI Basuki Hadimoeljono Ngabuburit di Rest Area Travoy KM 379A Tol Batang-Semarang, Selasa (18/04).
Ganjar bersama Menteri Basuki bertolak dari Jakarta menuju Batang menggunakan helicopter, dan mendarat di Kawasan Industri Terpadu Batang
Ganjar menuturkan, sebelum mendarat dia diajak oleh Menteri Basuki melihat situasi lalu lintas di sepanjang tol via udara.
“Dua hari ini saya melepas mudik, dan hari ini saya kembali ke Semarang dengan Pak Bas. Tadi diajak memantau one way dari udara. Alhamdulillah lancar,” ujar Ganjar.
Gubernur Jateng dua periode itu mengatakan, mudik tahun ini sudah dinantikan oleh masyarakat setelah dua tahun terjadi pandemi Covid-19. Dia berharap, penerapan satu arah di tol dapat memberikan kenyamanan, keamanan, dan kesan bagi para pemudik. Apalagi, penerapan one way baru diterapkan di satu lajur.
“Alhamdulillah, sampai dengan hari ini masih baik-baik. Mudah-mudahan dengan penerapan one way ini akan semakin lancar, karena beberapa orang yang mudik kemarin sudah diantar kapal, dan kereta yang hari ini tiga trip berjalan, termasuk yang dari bus,” ucapnya.
Sementara itu, Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono menyampaikan, ada tiga hal yang harus diperhatikan agar mudik aman, nyaman, dan berkesan, dapat dipenuhi. Pertama, sarana prasarana yang menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR.
“Kedua itu regulasi dari kepolisian. Ini ada (sistem) one way dan contraflow. Nah yang ketiga, yang harus disadari perilaku para pengguna. Karena mudik ini adalah the most happiness, nggak ada yang lebih membahagiakan daripada mudik,” tandasnya. (hms)
