Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mengajak masyarakat Kecamatan Sumberpucung dan taruna siaga bencana (Tagana) Kabupaten Malang menjadi Relawan Jogo Kali di Bendungan Karangkates.
Harapannya agar peran serta masyarakat dalam kepedulian lingkungan hidup dapat terbangun hingga tercipta kesejahteraan masyarakat.
“Teman-teman Tagana juga mau ya jadi Relawan Jogo Kali. Masyarakat Sumberpucung juga siap nggih. Alhamdulillah,” ujar Wagub Emil Dardak saat meninjau Bendungan Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Minggu (24/2).
Program Adopsi Sungai atau Relawan Jogo Kali merupakan program 99 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim. Wagub Emil meyakini bahwa peran masyarakat sangat besar untuk menjaga kelancaran sistem lingkungan hidup.
“Apabila kita tidak menjaga sungai kita, maka akan berdampak pada kehidupan kita sendiri. Dulu orang mikir sungai dicemari tujuannya untuk memudahkan kehidupannya. Tetapi akhirnya menyusuhkan hidupnya sendiri,” ujar Emil, panggilan akrabnya.
Menurutnya, jika air tercemar, maka sumber airnya menjadi tidak bisa diandalkan. Bahkan bisa menyebabkan terjadinya banjir, mempengaruhi produktifitas pertanian, dan masih banyak dampak negatif lainnya.
Untuk mencegah agar bendungan tersebut tidak tercemar limbah, ia meminta agar Relawan Jogo Kali, Perum Jasa Tirta I, Pemkab Malang ikut aktif menjaganya dari hulu. Pemprov Jatim siap bermitra dengan Pemkab Malang untuk menangani permasalahan di Bendungan Karangkates.
Selain mengajak masyarakat menjadi Relawan Jogo Kali, Emil menyerahkan sembako kepada para lansia. Kemudian menyusuri Bendungan Karangkates untuk melihat secara langsung tempat-tempat rawan dan penebaran benih ikan.
Seusai kunjungan di Bendungan Karangkates, rombongan Wagub Jatim melanjutkan perjalanannya ke Bendungan Selorejo Kabupaten Malang. (ita)
