Untuk pertama kalinya, PT Pindad menampilkan prototipe medium tank hasil pengembangan bersama dengan FNSS Turki dalam perayaan HUT TNI ke-72 pada 5 Oktober 2017 di Dermaga Indah Kiat, Cilegon.
Presiden RI, Joko Widodo dan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menyaksikan langsung penampilan perdana medium tank tersebut pada sesi Alutsista Demo/Defile.
Direktur Utama Pindad, Abraham Mose mengatakan kehadiran medium tank merupakan bukti kemampuan industri pertahanan dalam negeri yang mampu bersaing serta merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan alutsista secara mandiri.
“Dengan bangga kami tampilkan medium tank pertama karya anak negeri hasil pengembangan Bersama FNSS, Turki. Kehadiran medium tank ini menunjukan bahwa industri pertahanan dalam negeri sangat mampu untuk menghasilkan produk inovatif berteknologi tinggi dalam mendukung kemandirian alutsista menjaga kedaulatan NKRI,” ujar Abraham.
Selain itu, lanjut Mose, untuk mengejar ketertinggalan PT Pindad, pihaknya juga melakukan refresh engineering untuk menghasilkan kendaraan tempur 8×8 dan bekerjasama dengan Republik Ceko.
“Tentunya kami sangat membutuhkan dukungan dari seluruh stakeholder dari TNI, Polri, DPR RI dan Pemerintah untuk dapat mensupport PT Pindad menjadi unggul sesuai visi dan misi yang kita tetapkan,” pungkasnya.
Proyek medium tank merupakan program pemerintah yang termasuk pada 7 pengembangan strategis Kementerian Pertahanan untuk meningkatkan kemampuan BUMNIS agar dapat bersaing dengan industri pertahanan luar negeri.
Desain medium tank dibuat sesuai dengan kriteria kebutuhan dari pengguna, didasarkan pada strategi pertempuran modern dimana kemudahan mobilisasi dari medium tank ini menjadi salah satu keunggulan di samping kemampuannya sendiri.
Medium tank rancangan Pindad dan FNSS memiliki kemampuan pertahanan balistik dan anti ancaman ranjau terkini. Medium tank generasi terbaru ini dilengkapi dengan kemampuan daya gempur yang luas mulai dari perlindungan jarak dekat untuk pasukan infantri hingga pertempuran antar kendaraan tempur.
Medium Tank memiliki spesifikasi: berbobot maksimal 35 ton, mempunyai power 20 HP/ton, kecepatan maksimal 70 km/jam, dapat menampung 3 orang kru yang terdiri dari Komandan, penembak, dan pengemudi, serta memiliki senjata utama turret kaliber 105 mm yang mmiliki daya hancur besar.
Medium tank dilengkapi dengan berbagai teknologi terbaru, seperti sistem kewaspadaan mandiri, hunter killer system, perlindungan pasif (laser warning system), battle management system, serta proteksi level 5. Turret medium tank memiliki mekanisme autoloader, dengan 12 butir peluru di turet dan 30 butir peluru cadangan di dalam pool. (sak)